Selasa, 20 Maret 2012

Biaya Haji akankah naik?

Pemerintah masih membahas rencana besaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2012. Terutama, melihat perkembangan nilai tukar rupiah dan juga tren kenaikan harga minyak mentah dunia yang mempengaruhi biaya penerbangan.

Menteri Agama Suryadharma Ali di Jakarta, Senin (11/3), mengatakan saat ini pihaknya masih mengumpulkan berbagai data untuk pembahasan komponen ongkos naik haji 2012. Meski demikian ada sejumlah hal yang bisa mendorong ongkos ibadah haji 2012 mengalami kenaikan.

Suryadharma menjelaskan, ada tiga hal yang patut dicermati. "Pertama nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat 2012 lebih lemah dibandingkan 2011. Pada 2011 nilai tukar berkisar antara Rp 8.200 sampai Rp 8.300 saat ini mencapai Rp 9.000," katanya.

Hal kedua, menurut dia, adalah kenaikan harga minyak mentah dunia menjadi 120 dolar AS per barel. Padahal 2011 hanya 67 dolar AS hingga 80 dolar AS per barel. Dan yang ketiga adalah peningkatan biaya sewa perumahan di Mekkah karena adanya renovasi dan pembongkaran.

Menteri Agama mengatakan pula, saat ini masih mengkaji terus perkembangan yang ada dan akan memaparkannya bila kajian tersebut telah lengkap. Ia enggan mengomentari pendapat bahwa penyelenggaraan haji reguler yang selama ini ditangani pemerintah diserahkan kepada pihak swasta.(ANS/Ant)

Artikel yang Berkaitan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar